Tiga Perusahaan Akan Go Public

Satu Akan Go Private

Tiga Perusahaan Akan Go Public
Tiga Perusahaan Akan Go Public
Berdasar kabar di pasar, DSN sendiri yang merupakan perusahaan bidang perkebunan kelapa sawit, hutan tanaman industri, dan industri perkayuan milik Theodore Permadi Rachmat atau mantan petinggi PT Astra International Tbk (ASII), tersebut akan melepas sekitar 15-20 persen sahamnya, dengan target perolehan dana IPO sebesar USD 200 juta. Bahkan, DSN telah menunjuk Ciptadana dan BCA Securities untuk menjadi penjamin pelaksana emisi. Sementara Morgan Stanley dan Credit Suisse merupakan underwritter asing yang dipilih untuk penawaran global.

Executive Director DSN T. Arifin. C enggan membeberkan rencana aksi korporasinya untuk melantai di bursa. Pihaknya juga menyanggah telah menemui pihak BEI untuk mendiskusikan secara lebih lanjut proses IPO tersebut.

"Kami masih belum bisa memberitahukan secara detil, apakah perusahaan kami akan go public atau tidak. Kalau otoritas bursa memberikan pernyataan terhadap korporasi kami, itu hak mereka," ungkap Arifin kepada Jawa Pos.

Sementara itu, MPM merupakan distributor tunggal, penyedia pelayanan purna jual dan suku cadang sepeda motor Honda, untuk wilayah Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur, belum mengungkapkan kisaran persentase jumlah saham dan target dana IPO yang akan diperoleh. Namun, dikabarkan untuk merealisasikan IPO, MPM telah menunjuk Indo Premier Securities sebagai penjamin pelaksana emisi. MPM sendiri saat ini memiliki 272 showroom penjualan, 602 bengkel AHASS, dan 932 gerai penjualan suku cadang.

      

JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) terus berupaya untuk mengejar target penawaran saham perdana initial public offering (IPO) yang dilakukan oleh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News