Tiket Pesawat Masih Mahal, saat Bersamaan Bagasi Berbayar

Tiket Pesawat Masih Mahal, saat Bersamaan Bagasi Berbayar
Salah satu calon penumpang Lion Air saat memasukan barang bawaan ke bagasi di Bandara Sepinggan Balikpapan. Foto: PAKSI SANDANG PRABOWO/KALTIM POST/JPNN.com

Direktur Eksekutif Indef Enny Sri Hartati menuturkan, sebenarnya tidak masalah bagi maskapai untuk menerapkan tarif bagasi, asalkan tiket pesawat juga turut menyesuaikan atau lebih rendah.

’’Basis perhitungannya itu ada komponennya. Selama ini ketika bagasi tersebut ditagih lagi kepada konsumen, bukan berarti gratis. Tapi sudah di cost-kan ke biaya tiket. Jadi, ketika bagasi tidak dimasukkan lagi ke dalam biaya tiket, otomatis struktur biaya tiket berubah,’’ imbuhnya.

BACA JUGA: Alasan Maskapai Sulit Turunkan Harga Tiket Pesawat

Meski begitu, maskapai tidak bisa semena-mena menetapkan tarif. Pemerintah selaku regulator harus memonitoring. ’’Karena sekarang struktur industri di penerbangan udara cenderung monopoli atau oligopoli,’’ ucapnya.

Jadi, jika tidak ada pengaturan, akan cenderung terjadi penentuan harga sepihak dan membuat struktur pasar tidak sehat. (agf/vir/lyn/c22/oki)


Sejumlah maskapai menerapkan bagasi berbayar, seperti Lion Air, di saat harga tiket pesawat masih mahal.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News