Tingkatkan Kualitas Bumdes, Kementerian Desa Gandeng BNI

Tingkatkan Kualitas Bumdes, Kementerian Desa Gandeng BNI
Ilustrasi: pixabay

jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) menjalin kerja sama dengan PT BNI Tbk untuk meningkatkan kualitas Badan Usaha Milik Desa (Bumdes). Nota kesepahaman ditandatangani Sekjen Kementerian DPDTT Anwar Sanusi dan Wakil Direktur PT BNI Tbk, Selasa (19/4).

“Dibutuhkan dukungan dari perbankan untuk tumbuh dan mendukung aktivitas BUMDes dan Badan Usaha Bersama Milik Desa (Bumades). Ini akan betul-betul menjadi mitra dari sisi finansial, sisi lainnya agar Bumdes bisa tumbuh berkembang,” ujar Anwar, Selasa (19/4).

Menurut Anwar, ‎hingga saat ini sudah terbentuk 12 ribu BUMDes. Lembaga ini diharapkan dapat menjadi payung yang akan digunakan desa, dalam berbagai aktifitas ekonomi desa. BNI dalam hal ini, berperan sebagai pengelolaa keuangan dan KUR. 

“Ada dukungan KUR menjadi injeksi untuk tumbuh dan berkembangnya ekonomi desa,” ujarnya.

Menurut Anwar, kerja sama yang dilakukan telah melalui beberapa kali penjajakan hingga akhirnya memutuskan BNI adalah mitra yang tepat. Kerja sama tersebut juga dilakukan dalam rangka mewujudkan nawacita ke 3 pemerintah yakni membangun Indonesia dari pinggiran.

“Ketika mengemban amanat baru yakni Undang-Undang Desa, kami diberi tanggung jawab untuk mengentaskan 122 daerah tertinggal. Kami juga punya amanat undang-undang transmigrasi,” ujarnya.

Menurut Anwar, transmigrasi adalah program yang mengutamakan pembangunan daerah pinggiran. Program tersebut telah menciptakan 619 kawasan transmigrasi. Transmigrasi dalam hal ini, telah menjadi ikon dalam rangka peningkatan kesejahteraan melalui pendistribusian masyarakat menjadi lebih teratur.

“Kami melihat kerja sama ini karena telah menemukan titik urgensi. Di satu sisi untuk mengemban mandat terkait pedesaan, transmigrasi, dan daerah tertinggal. Apalagi, hampir 60 persen desa masuk kawasan tertinggal. Untuk menjalankan program-program ini kita memerlukan pihak perbankan. Dengan kebersamaan kita bisa atasi masalah dengan lebih baik,” ujar Anwar. (gir/jpnn)



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News