Tinjau Orientasi Prapemberangkatan CPMI ke Korsel, Kepala BP2MI: Kami Pelayan Rakyat

"Saya targetkan semua CPMI yang tertunda keberangkatannya selama pandemi, bisa selesai mengikuti Preliminary Education dalam April ini," kata Benny.
Benny juga berharap untuk selanjutnya Preliminary Education dapat dibuka di beberapa tempat lain, seperti di Yogyakarta dan Indramayu.
"Semangatnya adalah untuk mendekatkan diri kepada masyarakat. Kami juga meminta izin dan menyarankan kepada HRD Korea agar tempat pelaksanaan tes EPS Topik bisa diadakan di tempat lain, bisa menggunakan sistem zonasi. Jika Korea Selatan belum bisa memfasilitasi, maka BP2MI akan mengusahakan menyediakan perangkat-perangkat untuk tes EPS Topik," ujar Benny.
Pada akhir acara, Benny berharap seluruh CPMI yang mengikuti Preliminary Education ini dapat menyelesaikan semua prosesnya hingga dapat berangkat bekerja ke Korea Selatan.(fri/jpnn)
Kepala BP2MI Benny Rhamdani mengaku sebagai pelayan rakyat memang berkewajiban melayani rakyat, termasuk CPMI.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- KPK Periksa WN Korsel di Seoul Terkait Kasus Suap PLTU Cirebon
- Gubernur Jateng Akan Kuliahkan 100 Mahasiswa ke Korea Selatan
- Permintaan Kerja dari Luar Negeri Capai 1,7 Juta, RI Baru Bisa Serap Sebegini
- Menteri Karding Berangkatkan 55 Perawat dari Universitas Binawan ke Austria
- Pengurus DPP Partai Hanura Akan Dikukuhkan, Benny Rhamdani: Kami Undang Presiden Hingga Kepala Daerah
- Pemerintah Siapkan Regulasi Baru Untuk Perkuat Perlindungan Pekerja Migran