Tinjau Sentra Kreasi ATENSI, Komisi VIII DPR Dukung Program Kemensos

Tinjau Sentra Kreasi ATENSI, Komisi VIII DPR Dukung Program Kemensos
Menteri Sosial Tri Rismaharini di Sentra ATENSI, Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi, Senin (9/3). Foto: humas Kemensos

jpnn.com, KOTA BEKASI - Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto kembali menegaskan dukungannya untuk program-program pengentasan kemiskinan Kementerian Sosial.

Pernyataan ini disampaikan Yandri saat meninjau pusat wirausaha dan vokasional eks gelandangan dan pengemis Sentra Kreasi ATENSI, di Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, Selasa (9/3).

"Urusan menyejahterakan rakyat, keberpihakan negara harus benar-benar diwujudkan. Kami dari komisi delapan DPR RI akan mendukung penuh kerja-kerja Kemensos, termasuk nanti refocusing anggaran," kata Yandri.

Yandri mengatakan rapat terkait penyesuaian anggaran Kemensos akan segera digelar agar program-program kesejahteraan sosial yang menjadi prioritas secepatnya terealisasi, termasuk rencana pembangunan Sentra ATENSI di seluruh Balai Kementerian Sosial di Indonesia.

Yandri juga senang melihat gebrakan Mensos Tri Rismaharini atau Mensos Risma dalam mengembangkan Sentra ATENSI di masa pandemi Covid-19.

"Saya gembira melihat terobosan Bu Menteri Sosial. Saya lihat di sini ada perkebunan, pengolahan sampah, peternakan ikan lele, kuliner, dan lain-lain. Semoga bisa jadi sentra wirausaha di tengah pandemi," tegas Yandri.

Diketahui, Kemensos melalui Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial membangun Sentra Kreasi ATENSI di Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi dan telah diresmikan oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin pada 18 Februari 2021.

Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan, Sentra Kreasi ATENSI tersebut dibentuk sebagai pusat pengembangan kewirausahaan dan vokasional serta media promosi hasil karya Penerima Manfaat eks gelandangan dan pengemis, penyandang disabilitas, pemulung dalam satu kawasan.

Komisi VIII DPR senang melihat gebrakan Mensos Risma di Sentra ATENSI terutama soal pengembangan kewirausahaan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News