Tinju PON XX Papua: Melakukan Protes Keras, Atlet DKI Jakarta Baku Hantam dengan Panitia
jpnn.com, JAYAPURA - Pertandingan tinju kelas 56 kilogram (kg) putra Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 antara DKI Jakarta melawan Nusa Tenggara berakhir ricuh.
Laga yang melibatkan Jil Mandagie (DKI Jakarta) melawan Luki Mira Agusto Hari (NTT) berakhir ricuh di luar ring, Jumat (08/10)
Kejadian berawal dari Jil Mandagi yang tidak puas dengan hasil pertandingan. Dia kemudian melakukan protes keras keluar dari ring dengan membanting pintu hingga merobek spanduk.
Tindakan Jill tersebut memicu kemarahan dari relawan dan panitia pelaksana pertandingan.
Dari video yang beredar, terlihat panitia pertandingan dan relawan kemudian mengejar, mencaci dan menyerang petinju asal DKI Jakarta itu hingga keluar arena.
Beberapa panitia dan relawan pertandingan yang lolos dari hadangan petugas keamanan bahkan ada melayangkan bogem ke arah Jill.
Diketahui Jil Mandagi tidak terima dengan keputusan wasit usai dinyatakan kalah dari Luki Mira Agusto Hari.
Jil Mandagi saat ini tengah dimintai keterangan lebih lanjut oleh pihak berwenang terkait keributan itu.(mcr16/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Jil Mandagi yang tidak terima kalah meluapkan emosinya dengan membanting pintu dan merobek spanduk sehingga terjadi kericuhan di cabor tinju PON XX Papua
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal
- Menurut Gilbert, Ini Solusi Mengatasi Kemacetan di Jakarta Seusai Menanggalkan Status Ibu Kota
- Dukung Jakarta sebagai Kota Global, FJB Bawa Misi Tingkatkan Kualitas SDM
- Pemprov DKI Jakarta Yakin Inflasi 2024 Masih Bisa Dikendalikan
- Masuk Bursa Bacagub DKI Jakarta, Heru Budi: Hari Esok Penuh Misteri
- Tak Seperti Anies, Heru Budi Mampu Lanjutkan Warisan Jokowi di Jakarta
- Tolak Rencana Kerja Normatif, Ketua DPRD DKI Minta Pemprov Tuntaskan Macet dan Banjir