Titik Koordinat Perbatasan Belum Tuntas
Sabtu, 03 Januari 2015 – 18:29 WIB
''Seandainya pemerintah membangun perkebunan karet di Lumbis Ogong, kemungkinan tidak akan ada warga yang pindah ke Malaysia. Itu fakta yang pindah ke Malaysia,'' tutur Marthen. Kepala Desa Kuyo kelompok Panas kepada Radar Tarakan (Jawa Pos Group).
Kehidupan warga 23 desa di sepanjang garis perbatasan di Kecamatan Lumbis Ogong benar-benar sulit berkembang. Mereka sulit untuk hidup layak. Lalu, ibarat pemandangan air jernih dan dalam di seberang kolam surut menggiurkan mereka untuk nyeberang ke kolam jernih tersebut meski bersusah payah. (ica/*/doo/ddq/JPNN/c4/diq)
WILAYAH perbatasan memang tidak pernah lepas dari masalah. Satgas Pamtas 405/SK Diponegoro memergoki utusan Malaysia di patok GP 1-Desa Labang,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Hutama Karya Group Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir & Tanah Longsor di Sumbar
- Polri-KKP Menggagalkan Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster
- KPK Bakal Panggil Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta
- Info Terkini dari KPK soal Aliran Uang Korupsi Telkomsigma
- Putri Zulhas Dampingi Mendag Bertemu Mahasiswa Indonesia di MIT
- Bu Tantri: PPPK Ini Dibebankan ke APBD, Anggaran Terbatas