TNI Siap Terima Penyerahan Diri Teroris
Di Poso Menyerah Karena Takut Polisi
Sabtu, 29 Juni 2013 – 05:56 WIB
Menurut Kadispenad, TNI tidak punya wewenang langsung untuk melakukan penangkapan teroris. Sebab, itu adalah wilayah kerja polisi. Namun, sesuai UU Anti Terorisme, TNI bisa melakukan tugas perbantuan.
"Kalau ada buronan yang menyerahkan diri tentu akan kita amankan dulu. Kita cek identitasnya dan setelah itu dikomunikasikan dengan pihak terkait dalam hal ini Densus 88 dan kepolisian," kata jenderal bintang satu itu.
Kapolres Poso AKBP Susnadi saat dihubungi membenarkan adanya penyerahan diri Sugiyatno. Namun, Susnadi membantah tersangka khawatir akan disakiti polisi. "Dia mencari pos keamanan yang terdekat. Kami terima kasih ke pihak TNI AD karena sudah diproses dan diantar ke Mapolres," katanya.
Saat ini, masih ada 21 DPO (daftar pencarian orang) terkait aksi terorisme di Poso. Mereka sebagian besar berasal dari luar Poso dan sudah lama menjadi pendatang di kot tepian Teluk Tomini itu.(rdl)
JAKARTA - Pihak TNI Angkatan Darat mengaku siap 24 jam menerima penyerahan diri para DPO teroris. Semua pos TNI akan siaga dan siap berkoordinasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pendeta Gilbert Lumoindong Digugat Aktivis Kristiani di PN Jakpus
- Ajak Generasi Muda Peduli Lingkungan, Toyota Eco Youth Kembali Digelar
- Hadiri Halalbihalal PW Prika, Menaker Ida Apresiasi Dedikasi Para Pensiunan Kemnaker
- Di Halmahera Timur, BSKDN Kemendagri Beberkan Strategi Jaga Keberlanjutan Inovasi
- UNHCR Perkuat Kemitraan Filantropi Islam, Pastikan Menjangkau Para Pengungsi
- Punya Asuransi Tidak Pernah Klaim, Apakah Rugi? Aidil Menjawab Begini