Tolak Hak Angket Pemilu 2024, Ketua Fraksi PAN: Agak Aneh
Belum lagi, katanya, upaya penyelidikan yang dilakukan akan melibatkan banyak lembaga. Sementara di dalam PKPU, ada tahapan pemilu yang sudah disepakati.
"Kalau mau dikaji lebih dalam, hak angket itu sasarannya siapa? Pemerintah secara keseluruhan atau hanya penyelenggara pemilu. Kalau pemerintah, ya agak aneh," tuturnya.
Menurut Saleh, aneh bila hak angket menyasar pemerintah, karena di dalam kabinet hampir semua partai pengusung capres memiliki anggota kabinet, kecuali PKS.
"Apakah etis jika partai yang ada di kabinet mengajukan hak angket kepada pemerintah? Bukankah itu sama dengan melakukan penyelidikan atas diri masing-masing?"ucapnya.
Oleh karena itu, ketua DPP PAN tersebut mengajak parpol yang menggulirkan wacana hak angket di DPR untuk berpikir ulang.
"Mohon dipertimbangkan lagi. Sebab, ini akan jadi preseden tidak baik ke depan. Yang namanya hak angket akan menimbulkan dampak luas. Tidak hanya di masa pemilu, bahkan implikasinya bisa ke hal lain di luar pemilu," ujar Saleh.(fat/jpnn.com)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay menyatakan fraksinya menolak penggunaan hak angket Pemilu 2024. Masalahnya agak aneh...
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Kursi PAN di DPR Bertambah, Zulhar Berterima Kasih kepada Prabowo
- Kejaksaan Eksekusi Terpidana Pelanggaran Pemilu 2024
- KPK Dalami Aliran Penerima Suap terkait Kasus Korupsi di DPR RI
- Usut Kasus Korupsi, KPK Panggil Sekjen DPR RI Indra Iskandar
- PPP Punya Bukti, 190 Ribu Suara Partai Hilang di Papua Tengah
- Usut Kasus Korupsi di DPR, KPK Periksa Pejabat hingga Pengusaha