Tony Blair Bantah 'Nyambi' Bisnis

LONDON - Mantan Perdana Menteri (PM) Inggris, Tony Blair, baru-baru ini diterpa kabar miring. Suami dari Cherie Blair itu dikabarkan memanfaatkan posisinya sebagai duta perdamaian Timur Tengah untuk kepentingan bisnis salah satu jaringan supermarket terbesar di Inggris Raya, Tesco.

Disebut-sebut, bayaran sebesar GBP 1 juta (sekitar Rp 15,8 miliar) akan diberikan kepada Blair jika dia bisa membantu Tesco memasuki pasar di kawasan rawan konflik tersebut. Namun, kabar miring tersebut langsung dibantah Tony Blair Associates (TBA) - perusahaan milik politikus Partai Buruh itu.

"Tony Blair dan Tony Blair Associates tak pernah bekerjasama dalam kesepakatan apapun dengan Tesco. Tony Blair tak memiliki hubungan komersial dengan Tesco dan tak menjadi perwakilan mereka," papar juru bicara bicara Blair, seperti dikutip Daily Mail, Minggu (1/11) kemarin.

Menurut pihak Blair, kabar itu menyeruak semata karena Blair memiliki peran penting di kawasan Timur Tengah. Saat ini penggemar sepakbola tersebut menjadi perwakilan PBB, Uni Eropa, Rusia dan AS, di Timur Tengah. Urusannya khususnya dalam bidang hukum yang berhubungan dengan isu perubahan iklim dan Afrika, serta badan olahraga.