TPF Bidik Walkot Jakarta Utara

TPF Bidik Walkot Jakarta Utara
TPF Bidik Walkot Jakarta Utara
’’Masyarakat masih trauma. Jangan buru-buru mengambil keputusan terkait penertiban. Ini sangat rentan,’’ ujar anggota Komisi A Taufik Hadiawan, kemarin. Seperti diberitakan, Foke sudah berancang-ancang melakukan penertiban 25 lokasi tahun ini. Anggaran yang dialokasikan mencapai Rp 13,8 miliar. Seluruhnya ditarget tuntas tahun ini dengan alasan penegakan hukum. Janjinya, melalui pendekatan persuasif. Bukan dengan cara kekerasan.

Hal senada dikemukakan Wakil Ketua DPRD DKI Lulung Lunggana. Menurut dia, Pemprov DKI harus menunda sementara seluruh jadwal penertiban yang sudah disusun. Penertiban boleh dilakukan jika situasi masyarakat sudah pulih dari trauma peristiwa berdarah Tanjung Priok. ’’Kasus itu belum selesai. Jangan menambah banyak masalah. Selesaikan satu per satu. Lakukan pendekatan persuasif. Aparat juga harus lebih humanis,’’ harapnya. (pes/aj/jpnn)
Berita Selanjutnya:
Air Tercemar Warga Geram

JAKARTA-Tim Pencari Fakta (TPF) insiden berdarah Tanjung Priok bentukan DPRD DKI Jakarta membidik Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiyono. Kemarin,


Redaktur & Reporter : Auri Jaya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News