TPG Hanya untuk Guru Berprestasi? Dudung PGRI: Ah, Jangan Melucu

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) Dudung Nurullah Koswara mengaku menerima sejumlah pesan WhatsApp yang intinya menyoal tentang TPG (tunjangan profesi guru).
Menurut dia, bila ada pihak-pihak tertentu melakukan test the water pada TPG maka tidaklah tepat.
"TPG bukan lucu-lucuan. Sangat tidak nyambung bila TPG hanya untuk guru berprestasi seperti yang ramai dibahas di grup WhatsApp guru," kata Dudung kepada JPNN.com, Minggu (31/1).
Dalam UU Guru dan Dosen No 14 Tahun 2005, lanjutnya, tidak ada teks yang mengatakan TPG hanya untuk guru berprestasi.
Jadi jangan melucu terkait TPG. Fakta di lapangan tidak sedikit guru berprestasi tetapi tak disukai anak didik.
Dia menambahkan, guru berprestasi ada yang tak kontributif kepada anak didik.
Menurut Dudung, ada guru berprestasi yang hanya jadi 'tukang lomba' dan tidak sempat melayani anak didik.
"Bila pemerintah atau Kemendikbud menganggap semua guru berprestasi kontributif pada peningkatan layanan untuk anak didik, tunggu dulu!."
Ketua PB PGRI Dudung Nurullah Koswara menyampaikan pernyataan keras terkait TPG atau tunjangan profesi guru.
- 2 Sistem Penyelesaian P1 Tanpa Formasi PPPK, Mana yang Lebih Menguntungkan?
- 5 Berita Terpopuler: 7.890 Guru Dilantik, 48 Pemda Diundang untuk Pemenuhan Formasi PPPK, Bagaimana, Pak?
- 7.890 Guru Penggerak Resmi Dilantik, Calon Kepsek & Pengawas Sekolah
- Rayakan Ultah ke-50, Asuransi Jasindo Gelar Kegiatan Mengajar dan Berbagi Inspirasi
- LaNyalla Dukung Gagasan Menteri Nadiem soal Marketplace Guru dengan Catatan Ini
- 5 Berita Terpopuler: Informasi Penting dari KemenPAN-RB Bocor, NIP Guru PPPK DKI Abu-Abu, Mengejutkan