TPGF Kasus Novel, Bukti Komitmen Jokowi Berantas Korupsi

TPGF Kasus Novel, Bukti Komitmen Jokowi Berantas Korupsi
Diskusi Cerita Novel, KPK dan Pansus DPR di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (5/8). Foto: Ricardo/JPNN

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Ferry Juliantono mengatakan, Presiden Jokowi memang harus membuktikan punya komitmen kuat memberantas korupsi. Salah satunya dengan membentuk TGPF.

Anak buah Prabowo Subianto ini yakin, Jokowi ingin kasus ini tuntas di tangan polisi.

Namun, karena sudah 116 hari prestasi pengungkapan kasus ini baru sekadar sketsa, maka Ferry setuju jika presiden membentuk TGPF.
“Semangatnya sama bahwa memang harus ada kekuatan kekuasaan yang bisa melampaui institusi,” kata Ferry di kesempatan itu.

Jadi, lanjut Ferry, harus ada TGPF yang diinisiasi Jokowi supaya bisa terungkap pelaku dan motif teror yang menimpa Novel.

“Kami ingin berupaya apa yang selama ini tidak terungkap bisa terungkap. Kami minta semua mendorong TGPF,” katanya.

Anggota Komisi III DPR yang juga Wakil Ketua Pansus Hak Angket KPK Masinton Pasaribu menilai pembentukan TGPF tidak perlu.

Dengan segala hormat dan simpati, Masinton berharap Novel segera sembuh dan pelaku terornya terungkap.

Namun, Masinton mengingatkan, kasus Novel ini jangan dieksploitasi berlebihan seolah menjadi persoalan bangsa yang besar.

Dorongan pembentukan tim gabungan pencari fakta (TGPF) mengungkap teror air keras kepada penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News