Trump Tuding Antifa Dalang Kerusuhan di Amerika, Siapa sih Mereka?

Trump Tuding Antifa Dalang Kerusuhan di Amerika, Siapa sih Mereka?
Nasionalis kulit putih bertemu dengan sekelompok pengunjuk rasa yang berseberangan di Charlottesville. (Reuters: Joshua Roberts)

Penulis dan peneliti antifasis Australia, Andy Fleming mengatakan sulit untuk mengatakan seberapa besar keterlibatan Antifa dalam unjuk rasa dan kerusuhan yang saat ini terjadi di Amerika Serikat.

Dia mengatakan, mereka dapat memberikan dukungan hukum, dana jaminan, bantuan medis, menghadiri protes, membuat laporan, mempublikasikan analisis dan berusaha untuk mengekspos upaya sayap kanan untuk menyusup dan memanfaatkan protes.

"Secara umum, anti-fasis mendukung protes terhadap kebrutalan polisi rasis," katanya.

"[Tetapi] untuk mengkarakterisasi protes ini didasari atau terjadi atas dorongan anti-fasis secara radikal adalah keliru."

"Ini adalah mobilisasi yang benar-benar populer, di mana orang Afrika-Amerika, terlepas mereka mengidentifikasi diri mereka sebagai 'anti-fasis' atau tidak, memainkan peran utama."

Bagaimana Anda melarang ideologi?

External Link: @realDonaldTrump tweet: The United States of America will be designating ANTIFA as a Terrorist Organization.

 

Troy Whitford mengatakan mendeklarasikan Antifa sebagai kelompok teroris dalam kategori yang sama dengan Al Qaeda dan kelompok yang menamakan diri 'Islamic State' (IS), secara teori berarti menjadikan mereka sebagai subyek pengawasan dan ada usaha untuk menghentikan kegiatan mereka.

"Masalahnya adalah Antifa, sama dengan kelompok kanan ekstrim, adalah organisasi lokal. Hal ini membuat saya khawatir tentang bagaimana kaitan organisasi tersebut dengan hak kewarganegaraannya?" kata dia.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah mengumumkan ia akan segera mendeklarasikan Antifa sebagai organisasi teroris

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News