Tutup Telinga
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Parodi tutup telinga itu viral di media sosial dan beredar luas di berbagai grup percakapan Whatsapp.
Parodi tutup telinga di Indonesia ini terasa punya muatan protes politik yang kuat, karena parodi itu menggambarkan orang-orang yang ramai-ramai menutup telinga, dan bersamaan dengan itu terdengar audio suara mirip Presiden Jokowi sedang berpidato.
Salah satu parodi itu menggambarkan dua orang yang sedang duduk di sofa sambil menutup telinga rapat-rapat. Audio yang muncul memperdengarkan suara mirip pidato Presiden Jokowi, yang mengatakan dia rindu didemo. Video ini berdurasi 43 detik.
Video lainnya menggambarkan seseorang sedang merendam kakinya di kolam renang sambil menutup telinga. Video berdurasi 44 detik itu menggambarkan seorang laki-laki berkopiah mirip santri.
Terdengar background audio pidato mirip suara Presiden Jokowi yang mengatakan di kantongnya ada Rp 11 ribu triliun. Dalam video itu digambarkan laki-laki itu beberapa kali muntah-muntah.
Video lainnya berdurasi 33 detik, menggambarkan sekitar 30 anak muda yang duduk bersila di lantai, mirip jemaah pengajian.
Namun, anak-anak muda itu semua menutupi telinganya dengan tangan. Bersamaan dengan itu terdengar suara mirip pidato Presiden Jokowi yang mengatakan di kantongnya ada uang Rp 11 ribu triliun.
Dalam beberapa hari terakhir ini banyak sekali beredar parodi tutup telinga. Tidak terhitung berapa banyak parodi yang beredar dengan berbagai versi. Bersamaan dengan itu muncul juga tantangan membuat video tutup telinga yang dinamai ‘’Tutup Telinga Challenge’’.
Presiden Jokowi yang menjadi sasaran parodi tutup telinga, sudah lama dianggap melakukan gerakan tutup telinga.
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi
- Pasbata Minta Roy Suryo Setop Provokasi soal Isu Ijazah Jokowi
- Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- Alasan Jokowi Melaporkan Masalah Ringan Itu kepada Polisi