Ulah Yusron Bakal Rugikan Yusril

jpnn.com - JAKARTA - Duta Besar Indonesia untuk Jepang Yusron Ihza Mahendra menimbulkan kehebohan dengan pernyataanya mengenai Gubenrur DKI Jakarta Basuki T Purnama. Pasalnya, pernyataan yang disampaikan melalui media sosial twitter tersebut bernada rasial.
Ulah Yusron pun diprediksi bakal berdampak negatif terhadap kampanye abangnya Yusril Ihza Mahendra yang berniat maju di Pilkada DKI 2017.
"Sangat disayangkan (pernyataan Yusron), apalagi kalau motifnya memang terkait pilkada. Karena hanya akan mencoreng kampanye postif Yusril selama ini," kata Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya di Jakarta, Rabu (30/3).
Yunarto mengingatkan, beberapa pemilu terakhir telah memperlihatkan bahwa isu SARA sudah tidak efektif menggaet pemilih. Apalagi di daerah seperti Jakarta yang pemilihnya relatif lebih terpelajar.
Apalagi, lanjutnya, Yusril sendiri sudah menjauhi isu SARA dalam menarik simpati masyarakat. Dia memuji strategi Yusril yang lebih mengedepankan kepakarannya dalam ilmu hukum.
Dia mencontohkan keputusan Yusril menjadi kuasa hukum warga Luar Batang yang terancam digusur oleh Pemprov DKI. Dengan melakukan itu Yusril otomatis memposisikan diri untuk bertarung gagasan dengan Ahok.
"Yusril jadi pengacara warga Luar Batang itu kampanye positif, lebih bagus daripada calon lain yang menyajikan isu SARA kepada masyarakat,"
Pada Selasa (29/3), Yusron sempat berkicau melalui akun Twitter miliknya, @YusronIhza_Mhd. Dalam kicauannya, Yusron menyoroti kepemimpinan Ahok yang ia anggap arogan.
JAKARTA - Duta Besar Indonesia untuk Jepang Yusron Ihza Mahendra menimbulkan kehebohan dengan pernyataanya mengenai Gubenrur DKI Jakarta Basuki T
- Golkar Mengakui SOKSI Kepemimpinan Ahmadi Noor Supit
- P2PD: Gus Imin Dorong Kepala Daerah dari PKB Giat Berinovasi
- Pengamat: Rekayasa Penangkapan Cawabup Bengkulu Selatan Ii Sumirat Lebih Parah dari Politik Uang
- Sikat Mafia Tanah, Sahroni Bakal Berkoordinasi dengan Kapolri, Jaksa Agung, dan BPN
- Ahmad Dhani Irit Bicara Saat Hadiri Pemeriksaan di MKD DPR
- Pertumbuhan Ekonomi Melemah, Marwan Demokrat: Saatnya Pemerintah Ambil Langkah Nyata & Terukur