Usai Pawang Ucap Mantra, 3 Ekor Buaya Bawa Jasad Korban ke Pinggir Sungai

Usai Pawang Ucap Mantra, 3 Ekor Buaya Bawa Jasad Korban ke Pinggir Sungai
Ilustrasi buaya. Foto: AFP

Siti Maryam yang mendampingi suaminya saat berbincang dengan Berau Post menambahkan, saat kejadian dirinya memang melihat benda seperti batang kayu yang hanyut mendekat ke arah suaminya. Ternyata benda yang dikiranya batang kayu itu adalah buaya yang mengincar suaminya.

“Saya liat itu (buaya) dari jauh. Saya kira batang hanyut,” katanya. Sejak kejadian tersebut, Arsyad sangat trauma. Selama tiga bulan Arsyad tidak pernah beraktivitas lagi di sungai.

Arsyad merupakan warga pendatang dari Sulawesi Selatan. Pada tahun 1967, saat usianya masih 15 tahun, Arsyad datang ke Kampung Biatan Lempake untuk bekerja sebagai tukang kayu.

Sejak menjadi warga kampung tersebut, Arsyad dan warga lainnya memang mengandalkan sungai untuk memenuhi kebutuhan air bersih, baik untuk mandi, cuci, dan kakus (MCK), maupun untuk dikonsumsi.

Menurutnya, sejak puluhan tahun beraktivitas di sungai, tidak pernah melihat penampakan buaya, apalagi kejadian warga menjadi korban terkaman buaya. Baru pada tahun 2000, dirinya dan warga lainnya, kerap melihat sosok buaya berenang maupun berjemur di tepi sungai.

Sejak adanya penampakan buaya tersebut, warga setempat berkeyakinan agar tidak beraktivitas di sungai kala senja, agar tidak mengganggu dan menjadi santapan buaya penghuni sungai.

Termasuk pantangan untuk mencuci selimut dan kelambu di sungai, serta tidak menggunakan panci sebagai gayung, seperti yang diyakini warga Kampung Tabalar Muara. “Kalau itu dilanggar, akan menimbulkan kemarahan penghuni sungai,” terang Arsyad.

Menurut Arsyad, kepercayaan masyarakat Biatan Lempake masih kental terhadap hal-hal tersebut. Pasalnya, dirinya sendiri pernah melihat buaya berwarna putih, memiliki lima jari, dan berukuran sangat besar, sekitar 20 meter.

Pawang buaya dipanggil untuk menemukan warga yang diterkam buaya. Tak berselang lama, muncul tiga ekor buaya membawa jasad korban ke pinggir sungai.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News