Usir Warga Palestina, Israel Kembali Dikecam

Usir Warga Palestina, Israel Kembali Dikecam
APA DAYA - Warga Palestina yang diusir paksa dari rumahnya oleh polisi Israel berusaha memprotes keras, namun sama sekali tak berdaya. Foto: BBC.
YERUSALEM - Dunia internasional kembali mengutuk perbuatan Israel. Kali ini, seperti juga disampaikan dalam pernyataan pemerintah AS, negara Yahudi itu dikutuk karena telah mengusir paksa sembilan keluarga Palestina beranggotakan tak kurang dari 53 orang, yang tinggal di dua rumah, di wilayah Yerusalem Timur yang mereka (Israel) duduki.

Dari Washington DC, pemerintah AS menyatakan bahwa tindakan itu sama sekali tidak sejalan dengan kewajiban Israel untuk mematuhi "peta" menuju penyelesaian konflik Israel-Palestina. Sementara, seperti diberitakan BBC pula, tak lama setelah pengusiran itu, para warga Yahudi segera saja menempati rumah-rumah yang sudah dikosongkan tersebut.

Sebagaimana diketahui, wilayah Yerusalem Timur sendiri telah diduduki Israel sejak tahun 1967, yang kemudian mengklaim daerah itu sebagai wilayahnya. Namun sejauh ini, komunitas dunia tidak pernah mengakuinya.

Pengusiran warga Palestina ini juga dikecam keras oleh PBB, pemerintah Inggris, serta tentu saja pihak Palestina. Salah seorang diplomat senior Palestina, Saeb Erakat, menegaskan bahwa ia sangat kecewa dan marah dengan tindakan tersebut.

YERUSALEM - Dunia internasional kembali mengutuk perbuatan Israel. Kali ini, seperti juga disampaikan dalam pernyataan pemerintah AS, negara Yahudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News