Vaksin Lebaran

Oleh Dahlan Iskan

Vaksin Lebaran
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Saya khawatir konflik seperti itu hanya merugikan semua pihak. Terutama kalau dikaitkan dengan rasa keadilan. Misalnya: yang seperti itu dipersoalkan sampai bertengkar, tetapi yang mudik berjubel dibiarkan. Dan banyak yang lain lagi.

Kalau saya jadi ulama itu saya akan mengalah saja: toh di Jatim ada pameo ”sing waras ngalah”.

Saya akan langsung minta maaf ke petugas itu, lalu mengenakan masker. Setelah jauh dari petugas, kalau mau, masker dilepaskan lagi. Nanti pakai yang baru lagi kalau dekat pemeriksaan.

Toh budaya timur mengenal ”minta maaf meski tidak bersalah”. Yang penting semua orang punya prinsip: masing-masing benar mampu menjaga diri dari virus. Juga menjaga orang lain.

Yang juga penting: menjaga perdamaian.

Minal aidin wal faizin. Mohon maaf lahir batin.

Oh, iya.

Hampir lupa.  Tentang kabar baik tadi.

Mengapa soal pakai masker di dalam mobil ini sampai menimbulkan pertengkaran di pinggir jalan? Sampai jadi tontonan yang memalukan se-Indonesia?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News