Video Pelajar SMP Berdansa Viral, Menteri Turun Tangan

jpnn.com, JAKARTA - Video siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di kota Bogor sedang berdansa di tengah lapangan dan disaksikan pelajar lainnya, viral.
Video tersebut ramai menjadi bahan perbincangan oleh khalayak ramai di berbagai kanal media sosial tanah air.
Ada yang mengapresiasi aksi kedua pelajar tersebut menari, tetapi tidak sedikit pula mencibir bahwa generasi muda bangsa sudah mulai dipengaruhi budaya asing.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy turut mengomentari aksi berdansa atau lebih dikenal dengan dance sport kedua pelajar tersebut.
"Mereka telah menunjukkan bakat istimewanya di bidang seni. Kalau gurunya bisa mengarahkan dengan benar, kelak dia akan bisa jadi penari, bahkan koreografer yang hebat," jelas Muhadjir, Sabtu (21/1).
Pihak sekolah pun telah memberi klarifikasi jika pasangan pelajar yang viral itu adalah atlet dance sport dan sebagai pemenang medali emas Pekan Olahraga Provinsi Jawa Barat 2022.
Lebih lanjut, Menko Muhadjir menilai, pihak sekolah juga berkewajiban untuk men-support dan mengarahkan bakatnya serta menanamkan nilai-nilai estetika yang berkepribadian nasional.
"Di sini guru juga berkewajiban dalam mengarahkan dan menanamkan nilai-nilai estetika yang berkepribadian Indonesia sehingga pelajar tersebut menjadi kebanggaan bangsa atas prestasi yang diraihnya," pungkas Menteri Muhadjir. (esy/jpnn)
Video pelajar SMP berdansa wiral, menteri ini turun tangan, minta sekolah ambil langkah
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad
- Polisi Gulung Belasan Pelajar SMP yang Tawuran Pakai Senjata Tajam di Serang
- Semester Pertama Pemerintahan Prabowo: Ini 10 Menteri Paling Berprestasi
- Riset IDSIGHT: Menag Nasaruddin & Menko AHY Masuk Jajaran Menteri Berkinerja Terbaik
- 6 Bulan Kabinet Prabowo-Gibran: Komunikasi Publik & Kontroversi Menteri Jadi Catatan
- Muncul Usulan Copot Menteri Terafiliasi Jokowi, Legislator PDIP: Berarti Ada Masalah
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, Jubir PSI: Silaturahmi Idulfitri kok Dicurigai?