Virus Corona Mengamuk di RSUD Kota Depok, Banyak Perawat jadi Korban

Virus Corona Mengamuk di RSUD Kota Depok, Banyak Perawat jadi Korban
RSUD Kota Depok, Jalan Muchtar Raya, Kecamatan Sawangan. Foto: AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK

jpnn.com, DEPOK - Sebanyak 15 perawat poliklinik rawat jalan di RSUD Kota Depok terkonfirmasi COVID-19.

Dengan adanya situasi tersebut, pelayanan poliklinik di rumah sakit berpelat merah tersebut distop selama 14 hari.

Dirut RSUD Kota Depok, Devi Mayori menjelaskan, dalam tim rawat jalan RSUD Depok ditemukan terkonfirmasi positif corona.

Hal ini diketahui setelah dilakukan pemeriksaaan dan tes secara intensif.

Namun, belum diketahui penularan virus tersebut dari mana.

“Kemungkinan besar dari pasien poliklinik,” tutur Devi kepada Radar Depok, Kamis (21/5).

Demi keselamatan bersama akhirnya belasan perawat tersebut diisolasi, dan pelayanan Poliklinik RSUD Depok ditutup sementara.

Penutupan dilakukan selama 14 hari dari 22 Mei sampai dengan 8 Juni.

Dirut RSUD Kota Depok berharap perawat-perawatnya segera sembuh, mengingat jumlahnya yang lumayan banyak terpapar corona.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News