Wagub Jatim Dorong BUMD Jadi Pemasok Benih Bawang Putih Nasional

Wagub Jatim Dorong BUMD Jadi Pemasok Benih Bawang Putih Nasional
Foto: Humas Kementan

“BUMD Jatim saat ini memiliki cold storage sebanyak 8 pintu. Masing-masing pintu mempunyai kapasitas simpan sekitar 60 ton. Dengan demikian total kemampuan simpan  cold storage ini mencapai 480 ton” jelas Udin, sapaan akrabnya.

Menurut dia, saat ini ada sekitar 3 pintu cold storage yang digunakan untuk proses vernalisasi bawang putih.

“Ke depan seiring dengan meningkatnya panen bawang putih dan kebutuhan benih bawang putih dalam negeri. Kami berencana akan terus melakukan okupasi terhadap benih-benih tersebut. Kami targetkan sampai akhir tahun 2019 ini dapat menyediakan benih bawang putih hingga 780 ton” tambah Udin.

Toha, salah satu penangkar benih bawang putih di Jawa Timur yang juga menjadi salah satu mitra sekaligus anggota tim teknis BUMD menjelaskan varietas bawang putih yang divernalisasi tersebut adalah varietas lumbu hijau.

Toha menambahkan, benih-benih tersebut dihasilkan oleh petani bawang putih di sekitar Kota Batu dan Malang.

“Dari 180 ton benih yang saat ini divernalisasi di cold storage BUMD Jatim, 80 ton di antaranya sudah 100% siap edar dan kami pastikan mendapat sertifikasi sebagai benih sebar dari BPSB Jawa Timur” tambah Toha.

Prihasto Setyanto selaku Dirjen Hortikultura sangat menyambut baik atas inisiatif BUMD Jatim tersebut untuk melebarkan sayap bisnis di bidang penyediaan benih bawang putih.

Namun Anton, sapaan akrabnya, menyebutkan bahwa usaha perbenihan bawang putih sangat rentan terhadap pemalsuan.

Sejak Program Swasembada Bawang Putih Nasional Tahun 2021 dicanangkan oleh Kementerian Pertanian dua tahun silam, berbagai pihak mulai menunjukkan komitmennya untuk bersama pemerintah mewujudkan program tersebut mulai dari tingkat pusat sampai daerah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News