Waka MPR Sebut Peningkatan Kesejahteraan Bisa Tingkatkan Kualitas Guru
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan kesejahteraan guru bisa meningkatkan kapasitas tenaga pengajar dalam proses belajar mengajar.
"Komitmen kuat pemerintah untuk memprioritaskan pembangunan sektor pendidikan, yang di dalamnya termasuk peningkatan kesejahteraan guru, harus konsisten direalisasikan dan diharapkan mampu mendorong peningkatan kapasitas para tenaga pendidik di tanah air," kata Lestari dalam keterangan tertulisnya, Jumat (29/11).
Presiden Prabowo Subianto pada puncak peringatan Hari Guru Nasional 2024 di Jakarta, Kamis (28/11), menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan guru pada 2025.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti mengungkapkan, pada 2025 gaji guru yang berstatus ASN akan mengalami kenaikan sebesar satu kali lipat dari gaji pokok.
Di samping itu, gaji guru non-ASN yang telah mengikuti sertifikasi guru akan naik sebesar Rp 2 juta.
Berdasarkan data Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah tercatat 1.932.666 guru yang bersertifikat pendidik pada 2025.
Anggaran untuk kesejahteraan guru ASN dan non-asn bersertifikat naik Rp 16,7 triliun pada 2025 menjadi Rp 81,6 triliun.
Lestari berharap, komitmen kuat yang ditunjukkan pemerintah tersebut dapat membangkitkan semangat para guru dalam upaya meningkatkan kualitas pengajaran yang lebih baik.
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan kesejahteraan guru bisa meningkatkan kapasitas tenaga pengajar dalam proses belajar mengajar.
- Presiden Prabowo Apresiasi Upaya Pengendalian Inflasi Daerah di Rakor Kemendagri
- Lestari Ungkap Perlunya Sikap Antikorupsi untuk Wujudkan Kehidupan Berbangsa Lebih Baik
- Muzani Gerindra Bocorkan Isi Pembicaraan dalam Pertemuan Prabowo-Jokowi, Hm..
- Ahmad Muzani Melantik Siti Fauziah Menjadi Sekjen MPR RI
- Kasus Gus Miftah, Monica Menilai Prabowo Kecewa, Marah, Ada Emosi Jijik & Sedih
- Lewat Forum Protokol, MPR Ingin Tingkatkan Hubungan Kementerian & Lembaga Negara