Kasus Harian Positif Covid-19 Cetak Rekor
Wakil Ketua MPR: Pemerintah Tidak Mampu Tekan Laju Pandemi Covid-19

Syarief Hasan juga mendorong Pemerintah untuk mengikuti rekomendasi WHO yang menyatakan bahwa seharusnya Pemerintah melakukan tes terhadap masyarakat minimal 5% dari total populasi. Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan bahwa pemeriksaan Covid-19 baru mencapai 0,2% dari total penduduk Indonesia.
“Tes Covid-19 harus masif dilakukan untuk melokalisir penyebaran Covid-19 sehingga Pandemi dapat lebih mudah ditekan,” ungkapnya.
Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat ini pun mendorong Pemerintah untuk menyelesaikan persoalan dengan pendekatan penyelesaian dari hulu ke hilir.
“Lebih baik fokus dulu dalam menghambat laju penyebaran Covid-19. Sebab, kondisi ini akan berpengaruh juga terhadap ekonomi dan sektor lainnya. Pertumbuhan ekonomi yang jatuh ke minus 5.32%, pengangguran yang bertambah 3.05 juta, dan sudah masuk resesi yang semakin menganga merupakan imbas dari Pandemi Covid-19 yang belum bisa ditanggulangi oleh Pemerintah.”
Pemerintah juga harus evaluasi kebijakannya dalam hal Job description para Menterinya, ke mana Menteri Kesehatan, mengapa menteri ekonomi urus Covid-19, ke mana Mantan Ketua Gugus Covid-19, dan sebagainya. Inilah salah satu kelemahan Pemerintah dalam hal menangani Covid 19 sehingga gagal menghentikan Covid 19,” ujar Syarief Hasan.
Ia juga menekankan agar Pemerintah menunjukkan ketegasan dalam implementasi protokoler kesehatan.
“Banyaknya kasus disebabkan oleh karena kurangnya kepatuhan terhadap protokoler kesehatan. Pemerintah harus mampu mengembalikan kepercayaan masyarakat dengan bersikap tegas dalam implementasi New Normal,” tegas Syarief Hasan.(jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Pemerintah juga harus evaluasi kebijakannya dalam hal Job description para Menterinya, ke mana Menteri Kesehatan, mengapa menteri ekonomi urus Covid-19, ke mana Mantan Ketua Gugus Covid-19, dan sebagainya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh
- Lestari Moerdijat: Jadikan Momentum Hari Buruh untuk Mempercepat Lahirnya UU PPRT
- Atasi Darurat Sampah, Waka MPR Lestari Moerdijat Sebut Sejumlah Hal yang Harus Dilakukan