Wali Kota Diadukan ke KPK, Kadis Siap Buka Data

Wali Kota Diadukan ke KPK, Kadis Siap Buka Data
Gedung KPK. Foto: Ricardo/JPNN.com

"Saya melaporkan dugaan penggelembungan harga satuan pada proses ganti-rugi lahan dan dugaan penelantaran aset daerah, karena itu hak saya sebagai warga negara," ujarnya.

Dari kondisi yang dipantaunya, menurut Edwar, Pasar Padangkaduduak diduga sudah berubah fungsi. Peruntukkan pasar diduga menyimpang dari RT/RW yang ada.

"Contoh terkini, Pak Wali sudah mencanangkan Padangkaduduak sebagai kampung Al-Quran. Di kampung ini adalah sekolah agama. Tapi sekarang di Pasar Padangkaduduak, malah ada Pasar Malam. Kok ada pasar malam di kampung Al-Quran," tanyanya.

Edwar juga mempertanyakan balik, apakah salah bila LSM Ampera Indonesia melapor ke KPK? "Kenapa pula ada istilah melecehkan aparat penegak hukum di kota ini? Ini kan hak sebagian warga negara," ujar Edward yang dari Daftar Calon Sementara (DCS) DPRD Sumbar juga tercatat sebagai salah satu caleg dari Dapil Payakumbuh dan Limapuluh Kota. (frv)


Wali Kota Payakumbuh diadukan LSM Ampera Indonesia ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), September lalu.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News