Wamen BUMN Mengaku Tidak Tahu
Senin, 21 November 2011 – 13:46 WIB
Diketahui, kasus ini mencuat 2004 lalu. Direktur Keuangan PT Barata Indonesia diduga menjual aset negara berupa sebidang tanah di Jalan Nagel Nomor 109, Surabaya, Jawa Timur dengan menurunkan harga dari NJOP. Tanah yang seharusnya bernilai Rp132 miliiar, namun hanya dijual sekira Rp82 miliar. Atas tindakannya itu, negara dirugikan sekitar Rp50 miliar.(fir/jpnn)
JAKARTA--Wakil Menteri (BUMN) Mahmuddin Yasin mengaku tidak mengetahui penjualan aset negara berupa lahan oleh Direktur Keuangan PT Barata Mahyuddin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Terus Berupaya Memberantas Judi Online dan Pinjol Ilegal
- Sinkronisasi Data Korban Galodo Sumbar, BNPB: 61 Orang Meninggal
- Uni Irma Apresiasi Respons Cepat Mentan Amran Bantu Petani Korban Galodo Sumbar
- Baru Keluar Lapas, Residivis Sabu-Sabu Ini Ditangkap Lagi
- Irjen Helmy Keluarkan Instruksi, Preman di Lampung Siap-Siap Saja
- TB Hasanuddin Tegaskan Pulau di Indonesia Tidak Boleh Diperjualbelikan