Warga Mandailing Natal Kembali Diteror Harimau Sumatra

Warga Mandailing Natal Kembali Diteror Harimau Sumatra
Harimau Sumatra kembali meneror warga Mandailing Natal, Sumut. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, MADINA - , MANDAILING NATAL

Warga Panyabungan Timur, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, kembali diteror Harimau Sumatra.

Kemunculan hewan langka tersebut di areal perkebunan warga sudah terjadi sejak dua pekan terakhir. Akibatnya, warga resah dan tidak berani berladang.

Sekretaris Desa Pagur Muhammad Taqwa mengatakan kemunculan harimau yang membuat warga resah itu bukan bukan hanya sekali. Tercatat dalam dua pekan terakhir sudah tiga kali harimau tersebut muncul di areal perkebunan warga.

"Dalam dua pekan ini tercatat sudah tiga kali terlihat oleh warga. Yang pertama pada 27 Juni pagi, kemudian pada Rabu 6 Juli sore dan terakhir pada Rabu 13 Juli," kata Taqwa, sebagaimana dilansir sumut.jpnn.com, Kamis.

Dia menjelaskan harimau pertama kali terlihat oleh seorang warga bernama Lahuddin di wilayah Banjar Paran Bira atau berjarak sekitar 3 KM dari perkampungan warga. Saat itu harimau terlihat hendak melintas.

Selanjutnya, harimau kembali terlihat di daerah Banjar Namumbang atau berjarak sekitar 4 KM dari areal permukiman warga dan ketiga di daerah Simpang Pagur.

Kemunculan raja rimba itu membuat warga yang mayoritas mata pencaharian dari berkebun dan bertani, kini enggan ke ladang.

Warga Panyabungan Timur, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, kembali diteror Harimau Sumatra.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News