Warga Sekitar Kawasan Industri Terpadu Batang Dilatih, Bakal Jadi Tenaga Keamanan

jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 125 orang yang mengikuti pelatihan untuk menjadi tenaga keamanan di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) atau yang dikenal juga dengan Grand Batang City.
Direktur Kelembangaan & Humas KIT Batang M Fakhrur Rozi mengatakan sebanyak 35 orang yang dilatih adalah warga yang berasal dari sekitar kawasan industri.
Hal itu diungkapkan Fakhrur seusai membuka pelatihan tenaga keamanan di GSG Cepokokuning, Kecamatan Batang, Jawa Tengah.
Mereka mendapatkan pelatihan untuk menjadi tenaga keamanan bersertifikasi.
"Sertifikasi yang akan mereka raih adalah Garda Pratama," ungkap Fakhrur dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Kamis (2/2).
Kemudian, di Desa Ketanggan, Plelen, dan Sawangan, Kecamatan Gringsing.
Selain itu, ada juga karyawan PTPN9 yang terdampak KITB.
"Masyarakat yang terdampak maupun di lingkungan kawasan ini harus punya keahlian. Punya sertifikat, sehingga kawan-kawan bisa menjadi bagian dalam pemenuhan tenaga kerja di KITB," ucapnya.
Sebanyak 125 orang yang mengikuti pelatihan untuk menjadi tenaga keamanan di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) atau yang dikenal juga dengan Grand Batang.
- Kemenaker Targetkan 50 Ribu Calon Pekerja Ikut Program Magang Nasional
- Permintaan Kerja dari Luar Negeri Capai 1,7 Juta, RI Baru Bisa Serap Sebegini
- Buruh Jogja Gelar Aksi Besar-besar Peringati May Day, Ini Tuntutannya
- Bocoran Tes Lanjutan Buat yang Mengincar Posisi di PalmCo
- Produsen Pigura Kanvas di Demak Ini Resmi Kantongi Izin Kawasan Berikat dari Bea Cukai
- Rumah BUMN SIG di Rembang: 495 UMKM Naik Kelas & Serap 1.869 Tenaga Kerja