Warga Tuntut Pembangunan Masjid Dihentikan

Warga Tuntut Pembangunan Masjid Dihentikan
Warga Tuntut Pembangunan Masjid Dihentikan

jpnn.com - LUMAJANG - Pembangunan masjid di Desa Selokbesuki, Kecamatan Sukodono, yang sedang berlangsung dihentikan warga. Kemarin puluhan warga mendatangi lokasi tersebut.

Mereka menduga, masjid itu dibangun dengan asal-asalan. Selain itu, mereka menengarai bahwa dana pembangunan masjid tersebut bocor. Warga meminta konstruksi pembangunan masjid itu ditinjau ulang. Mereka mengkhawatirkan keselamatan jamaah masjid jika konstruksi tidak diperbaiki. 

''Tuntutan kami jelas, yakni menghentikan sementara pembangunan masjid Darussalam,'' tutur Baihaqi David, salah seorang warga setempat.

Pria yang juga menjabat ketua Ansor Sukodono tersebut juga menduga terdapat dua nomor rekening bank atas nama perorangan. ''Bukan atas nama panitia pembangunan,'' tegasnya.

Para pedemo berniat untuk menemui panitia pembangunan masjid itu. Namun, tidak seorang pun yang menampakkan diri. 

Warga lalu memasang segel di sela-sela bangunan tersebut. Intinya, warga meminta pembangunan masjid tersebut dihentikan sementara. Setelah itu, mereka membubarkan diri. 

Namun, mereka mengancam akan kembali berdemo dengan massa yang lebih besar jika panitia tetap memaksa untuk melanjutkan pembangunan masjid.

Sementara itu, Yaqin, salah seorang panitia, mengungkapkan bahwa pembangunan masjid tersebut layak untuk diteruskan. Mengenai adanya kesalahan, dia menjelaskan, sebagai manusia, kesalahan tersebut sulit dihindari. ''Namun, itu sudah diperbaiki,'' tuturnya.  (wan/wah)

LUMAJANG - Pembangunan masjid di Desa Selokbesuki, Kecamatan Sukodono, yang sedang berlangsung dihentikan warga. Kemarin puluhan warga mendatangi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News