Wisata Pantai Bajulmati Tetap Buka

Wisata Pantai Bajulmati Tetap Buka
ILUSTRASI. FOTO: Radar Malang/JPNN.com

jpnn.com - MALANG - Tragedi tergulungnya lima wisatawan di Pantai Bajulmati, tak membuat aparat keamanan membikin keputusan ekstrem. Misalnya dengan menutup wisata pantai yang ada di Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan tersebut. Sebaliknya, aparat keamanan hanya menambah pengawasan di sekitar pantai. Lokasi wisata tersebut masih buka seperti biasanya.

Dari pantauan Harian Radar Malang (Grup JPNN.com) kemarin (2/1), wisatawan masih ramai. Para wisatawan sepertinya tidak terpengaruh dengan kejadian tragedi lima orang yang tergulung ombak sehari sebelumnya. Apalagi, polisi bersama tim SAR memperketat pengawasan.

Setiap ada wisatawan yang mendekat ke bibir pantai selalu diperingatkan. Di setiap titik mulai pintu masuk, lokasi istirahat, dan tempat kerumunan wisatawan juga sudah ada papan pengumuman agar berhati-hati. Sehingga wisatawan tidak ada yang berani ke pinggir pantai.

Apalagi sampai berenang saat ada ombak. Karena itu, pengelola pantai merasa belum perlu melakukan penutupan.

“Masih momen liburan. Selain itu, karena ada pengawasan dari kami jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan,” ujar Kapolsek Gedangan AKP Edi Sunyata berharap tidak ada korban yang terseret ombak lagi. Bahkan sebelum tahun baru sebenarnya ada papan larangan agar wisatawan berhati-hati. Baru saja dipasang pada saat sebelum Natal, esok harinya papan tersebut sudah hilang.

“Mungkin diambil wisatawan yang kurang bertanggung jawab. Karena itu, kami pasang spanduk yang besar-besar di dekat pantai,” ujar tambah Edi, sapaan akrab Edi Sunyata.(ded/c2/abm/fri/jpnn)  


MALANG - Tragedi tergulungnya lima wisatawan di Pantai Bajulmati, tak membuat aparat keamanan membikin keputusan ekstrem. Misalnya dengan menutup


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News