WOUW! Prajurit Bersiap Pecahkan Rekor MURI

jpnn.com - SURABAYA – Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan V), Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal V) terus menyiapkan prajuritnya yang akan diturunkan dalam ajang Pemecahan Rekor MURI Renang Selat Madura HUT Pasmar pada 1 April mendatang. Latihan renang berlangsung di Dermaga Kapal Selam Koarmatim, Kamis (24/3).

Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan V (Danyonmarhanlan V),  Mayor Marinir Dwi Aryanto Wibowo terjun langsung memimpin prajuritnya dalam sesi latihan tersebut. Dengan menggunakan Pakaian Dinas Lapangan (PDL) lengkap, prajruit Yonmarhanlan V terlihat bersemangat mencurahkan segenap tenaga, fisik dan mental untuk menuntaskan latihan renang laut itu.

Menurut Dwi, latihan renang laut merupakan suatu materi latihan yang rutin dilaksanakan. Karena itu, event Pemecahan Rekor MURI Renang Selat Madura sejauh 5,3 Km dalam rangka HUT ke-15 Pasmar-1 tahun 2016 ini, menjadi tantangan menarik bagi prajuritnya untuk mengukur sejauhmana pembinaan satuan yang selama ini dilakukan.

Tujuan dilaksanakannya latihan ini, menurut Dwi, adalah untuk tetap menjaga kemampuan dan terus meningkatkan kemampuan tempur tiap-tiap prajurit sehingga para prajurit Yonmarhanlan V kemampuannya terjaga dan tetap terasah juga untuk mempersiapkan diri dalam event yang lebih besar.

Sebelum pelaksanaan latihan dimulai, seluruh prajurit terlebih dahulu melaksanakan  penyegaran materi tentang cara dan prosedur renang yang benar dan aman. Menurutnya, ada tiga tahap dalam pelaksanaan latihan renang militer ini, yang pertama meliputi breifing dari pelatih, pengecekan personel dan material, pemanasan (stretching) dan penentuan pasangan, pengaturan gelombang renang, pemasangan pelampung dan baris sesuai gelombang.

Tahap kedua meliputi seluruh perenang menuju ke titik start dan turun ke air tanpa putus, berenang berurutan dengan kecepatan yang sama, menjaga kelurusan posisi dan merapatkan barisan perenang.

Sedangkan tahap ketiga yang merupakan tahap pengakhiran lanjut Dwi,  meliputi finish sesuai urutan berenang, bergerak menuju satuan masing-masing dan melaksanakan pengecekan personel serta material.

“Latihan ini bukan hanya dilaksanakan di laut saja, tapi latihan fisik di darat juga penting untuk tetap menjaga stamina," katanya.(fri/jpnn)