Ya Ampun, Suami Hajar Istri pakai Linggis...Inalillahi

Ya Ampun, Suami Hajar Istri pakai Linggis...Inalillahi
OTOPSI: Polisi dan petugas medis membawa mayat korban ke RSUD dr Iskak Tulungagung. Foto: Zaki Jazai/Jawa Pos Radar Tulungagung

Linggis itu berkali-kali dihantamkan ke seluruh tubuh istrinya. Mulai kepala, pundak, hingga bagian tubuh yang lain sampai sang istri akhirnya terjatuh dan terkapar di lantai. Meski Mela berteriak minta tolong dalam kondisi terkapar di lantai, dia tetap memukulinya dengan linggis. Aksi tersebut berhenti setelah sang istri tidak berteriak lagi dan meninggal di tempat.

Setelah itu, Yulianto langsung lemas sambil menjatuhkan linggis yang digunakan untuk memukuli istrinya. Dia lalu duduk di kursi ruang tamu.

Menurut Yulianto, tindakan itu dilakukan karena tidak tahan lagi dengan sikap istrinya. Sejak tiga tahun lalu, Mela selalu mengajaknya bercerai. Dia menyebut perilaku sang istri mulai berubah sejak dua tahun lalu saat Mela bekerja sebagai pelayan rumah makan di Kalimantan Timur.

Sejak saat itu, sang istri tidak mau mengurusi anaknya dan melimpahkan perawatan sang anak kepada dirinya.

Sekitar dua minggu lalu, lanjut Yulianto, sepulang dari Kalimantan Timur, istrinya berlagak seakan tidak mengenal dirinya. Beberapa kali bertemu, dia selalu didiamkan sang istri.

’’Saya menyesal atas perbuatan saya ini. Saya bersedia dihukum seberat-beratnya. Selain itu, saya meminta maaf kepada keluarga istri saya dan keluarga saya karena telah menanggung malu akibat kelakuan saya,’’ ucapnya sambil menjerit dan menangis. (jaz/ris/c19/dwi)

 


TULUNGAGUNG – Mela Ardiana, 22, warga Desa Podorejo, Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung, dibunuh secara sadis oleh Yulianto, 25, suaminya,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News