Ya Tuhan... Awalnya Tidur di Jalan, Lalu Tabrakkan Diri ke Truk

Ya Tuhan... Awalnya Tidur di Jalan, Lalu Tabrakkan Diri ke Truk
Ilustrasi. Foto: AFP

jpnn.com - SANGATTA – Sempit sekali pikiran Dira. Dia mencoba bunuh diri dengan sengaja berlari ke arah truk ekspedisi di Km 1 Jalan Poros Sangatta-Bontang, Rabu (1/7) pukul 10.30 Wita. Korban akhirnya meninggal setelah dilarikan ke RS swasta di Jalan Yos Sudarso I.

Dari informasi yang diperoleh Kaltim Post, awalnya Dira ini diamankan Satpol PP Kutim di Terminal Km 3 Sangatta, Selasa (12/7) sekitar pukul 10.00 Wita.

Dia mencoba bunuh diri dengan tidur di jalan agar ditabrak mobil. Sesuai pengakuannya, pria tersebut dipulangkan Dinas Sosial Kutim ke Samarinda.

Tim dari Dishubkominfo Kutim, Satpol PP Kutim, dan Dissos Kutim pun membawa Dira ke terminal untuk dipulangkan ke kota asalnya.

Namun sopir dan penumpang menolak satu bus dengannya jika tanpa pengawalan dari Dissos Kutim. Sebab, gangguan psikologi yang dialami pria ini ditakutkan membuat kegaduhan di bus.

Setelah ditolak, Dira mengaku punya kenalan di masjid di belakang SPBU Kilometer II dan petugas langsung mengantarkannya. Pengakuan penjaga masjid pun membuat geleng-geleng petugas.

Pasalnya, menurut pengurus masjid, Dira pernah minta untuk dikubur hidup-hidup. Tapi Dira dibolehkan jika mau beristirahat di masjid. Nah, Rabu (13/7) pukul 10.30, menurut informasi, Dira menabrakkan diri ke salah satu truk dan mengalami pendarahan dari hidungnya.

Namun karena masih sadar dia pun dibawa ke rumah sakit tak jauh dari lokasi kejadian. Dia akhirnya dinyatakan meninggal sekitar pukul 13.00 Wita.

SANGATTA – Sempit sekali pikiran Dira. Dia mencoba bunuh diri dengan sengaja berlari ke arah truk ekspedisi di Km 1 Jalan Poros Sangatta-Bontang,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News