Yandri Susanto: Saya Pastikan Enggak Mungkin Bu Risma Marah...
“Kami di Komisi VIII ini kan ada grup dengan Bu Risma. Kalau ada WA sampai jam 2 malam, masih direspon lho sama Bu Risma,” katanya.
Terkait dengan tanggapan luas atas kunjungan Mensos Risma ke Gorontalo, Yandri mengajak semua pihak mengambil pelajaran terbaik.
“Inilah momentum untuk memperbaiki Kementerian Sosial sampai ke tingkat bawah. Perbaikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) perlu dukungan dari pusat sampai ke RT dan RW,” katanya.
Dia berpesan stakeholder seperti kepala desa jangan hanya masukkan data yang merupakan pendukungnya saja. Sebaliknya yang tidak mendukung tidak dapat bantuan.
“Maka semua pihak harus bekerja keras dan serius. Saya malah berharap, Bu Risma tidak berubah. Sebab Bu Risma sudah membuktikan dua periode jadi Wali Kota Surabaya sukses,” katanya.
Anggota Komisi VIII DPR Bukhori Yusuf berpendapat senada dan sangat menyesalkan persoalan DTKS yang tak kunjung usai.
Menurutnya, banyak oknum di tingkat kabupaten/kota maupun desa memanfaatkan DTKS untuk kepentingan tertentu.
“Fenomena itu hampir terjadi di seluruh Indonesia. Karena itu wajar, setiap kali menteri menemukan kekeliruan, apalagi penyimpangan, langsung berekspresi pembelaannya terhadap orang miskin,” katanya. (mrk/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Yandri Susanto menilai langkah Mensos Risma bentuk tanggung jawab dan karakter pemimpin yang bekerja dengan kesungguhan.
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Berkunjung ke Desa Pambotanjara, Mensos Risma Janji Carikan Sumber Air Bersih Terdekat
- Begini Respons Risma soal Namanya Dikantongi PDIP untuk Pilkada Jakarta
- Kemensos Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar
- Politikus PAN ini Jadi Buah Bibir di Rakornas, Disebut Layak jadi Menteri Era Prabowo-Gibran
- Mensos Risma Tidak Akan Hadiri Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel
- Kemensos Luncurkan Aplikasi Cek Bansos untuk Pastikan Bantuan Tepat Sasaran