Yudi Latief Minta Publik Tidak Mengganggu Privasi Keluarga Akidi Tio

Yudi Latief Minta Publik Tidak Mengganggu Privasi Keluarga Akidi Tio
Penyerahan uang bantuan penanganan Covid-19 sebanyak Rp 2 triliun dari keluarga mendiang Akidi Tio kepada Kapolda Sumsel Irjen Eko Indra Heri. (Dok Humas Polri)

jpnn.com, JAKARTA - Mantan Kepala Pelaksana Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) Yudi Latief berharap bantuan yang diberikan keluarga almarhum Akidi Tio sebesar Rp 2 triliun tidak dipersoalkan.

Menurut Yudi, saat ini yang terpenting dana sumbangan dari keluarga tersebut bisa dilakukan tepat sasaran, transparan, dan efektif. 

"Sumbangan yang telah diberikan dari berbagai pihak bisa dipertanggungjawabkan, supaya dana tersebut bisa digunakan secara benar dan efektif," ujar Yudi kepada wartawan, Jumat (30/7).

Pria kelahiran Jawa Barat itu berharap publik bisa memberikan rasa nyaman dan privasi kepada keluarga almarhum Akidi Tio yang menyumbang dana bantuan Covid-19. 

"Kalau pun menyumbang, yakin jika bantuannya sampai kepada rakyat," ungkap dia. 

Hingga kini, sosok almarhum Akidi Tio, masih berselimut misteri. Wajah dan profil bisnisnya pun masih tersamar. 

Baca Juga:

Terlebih enam putranya yang telah memberikan sumbangan atas wasiat ayah mereka, Rp 2 triliun untuk penanggulangan pandemi Covid-19 di Sumatera Selatan. 

Sampai-sampai tokoh pers nasional yang juga mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan, yang dikenal memiliki relasi luas dengan kalangan pengusaha keturunan pun, penasaran mencari tahu siapa Akidi Tio. 

Mantan Kepala Pelaksana UKP-PIP Yudi Latief berharap bantuan yang diberikan keluarga almarhum Akidi Tio sebesar Rp 2 Triliun tidak dipersoalkan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News