Yuli Sumpil Akui Menaruh Uang, Bantah Mabuk

Yuli Sumpil Akui Menaruh Uang, Bantah Mabuk
Yuli Sumpil membentangkan syal, atribut Arema FC, saat ditemui di rumahnya, Jumat (12/10). Foto: Radar Malang/JPNN.com

Saya menerima. Semuanya saya lakoni (jalani) saja.

Apa Anda memiliki rencana untuk banding terkait sanksi dari Komdis PSSI tersebut?

Saya tidak ada banding. Kalau mau banding terserah orang-orang lainnya saja. Saya tidak meminta. Yang penting keadilan itu harus benar-benar adil.

Apa mungkin Anda sudah ada komunikasi dengan pihak manajemen untuk masalah banding?

Saat ini masih belum, mungkin karena pihak manajemen (Arema FC) juga masih sama-sama nganune (rumitnya) menghadapi sanksi ini.

Sebenarnya apa yang Anda lakukan ketika masuk ke lapangan saat itu?

Saya menaruh uang. Saya ingin menunjukkan bahwa Arema itu bondo duwit (bermodalkan uang). Saya juga tidak mabuk. Jujur, saya tidak terima jika ada pemberitaan yang menyatakan bahwa saya mabuk.

Sebenarnya, sudah berapa lama Anda menjadi Aremania?

Yuli Sumpil si dirigen Aremania, telah dijatuhi sanksi oleh Komdis PSSI berupa larangan ke stadion seumur hidup.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News