Kesehatan Rabu, 21 September 2022 – 14:46 WIB
Demi Lindungi Kesehatan Masyarakat, Pakar Dukung Regulasi BPA
Banyak pakar memberikan dukungan terhadap regulasi pelabelan BPA demi melindungi kesehatan masyarakat.
Para pakar dan dokter ahli berkumpul membahas pengaruh Bisfenol A atau BPA apakah menyebabkan kanker.
Banyak pakar memberikan dukungan terhadap regulasi pelabelan BPA demi melindungi kesehatan masyarakat.
Bahaya BPA terhadap kesehatan selaras dengan berbagai penelitian di dalam negeri maupun di luar negeri.
PB IDI menyerukan dukungan kepada BPOM untuk memberlakukan regulasi pelabelan BPA pada kemasan plastik.
Dalam sarasehan bersama BPOM, para pakar memaparkan seberapa besar bahaya BPA bagi kehidupan.
Banyak merek air kemasan botol di Indonesia berbondong-bondong menggunakan plastik PET yang bebas dari BPA.
Anggota Komisi IV DPR Firman Subagyo mengatakan rencana pelabelan BPA galon AMDK guna ulang berbahan polikarbonat (PC) berpotensi…
Para ahli menilai pola distribusi galon guna ulang yang seenaknya bisa memperarah paparan BPA.
Epidemiolog Fakultas Kesehatan Masyarakat meminta kalangan industri tidak berlebihan merespons regulasi pelabelan BPA.
BPOM menyebut pelabelan BPA perlu dilakukan agar publik mendapat haknya mengetahui informasi produk yang dikonsumsi.
Arist Merdeka Sirait menyayangkan adanya anggapan pelabelan pada kemasan plastik mengandung BPA akan menguntungkan satu pihak.
Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait mendatangi kantor BPOM terkait kelanjutan peraturan pelabelan bahaya BPA pada kemasan…
Ketua Umum Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia Nia Umar mengingatkan bahwa bahaya BPA sudah ada di semua aspek kehidupan.
Dokter spesialis anak Farabi El Fouz khawatir akan dampak buruk dari penggunaan wadah plastik yang mengandung BPA.
Arist Merdeka Sirait menyoroti bahaya Bisphenol A (BPA) bagi bayi, balita dan janin pada ibu hamil.
Arist Merdeka Sirait mengimbau para emak-emak untuk lebih memperhatikan kesehatan anak.
Ketua Perhimpunan Dokter Perhimpunan Nahdlatul Ulama (PDNU) Muhammad S Niam membantah berita seputar bahaya BPA pada galon guna…
Isu bahaya bisphenol A (BPA) dalam kemasan galon guna ulang bagi bayi, balita, dan janin pada ibu hamil,…
Menurut dokter spesialis anak, dr. Daulika Yusna, zat BPA berbahaya bagi kesehatan bayi, balita dan ibu hamil.
Masuknya BPA ke dalam tubuh melalui dua cara yaitu dietary exposure dan non dietary exposure.
Partikel plastik BPA bisa menimbulkan gangguan kesehatan, berbahaya bagi bayi dan balita, bahkan bisa berpotensi memicu penyakit kanker.