Tri Rismaharini yang akrab disapa Bu Risma, memberikan semangat kepada para kader PDIP Surabaya menghadapi Pemilu 2024.
Eri Cahyadi menandatangani komitmen tersebut dalam Rakercabsus DPC PDI Perjuangan Surabaya.
Rangkuman top 5 berita terpopuler di JPNN.com tentang aksi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan soal nama Arief…
Di Labkesda yang diresmikan Bu Risma tersebut terdapat layanan swab untuk deteksi Covid-19, khusus warga Surabaya gratis.
Menurut Wiwik, Eri Cahyadi sudah berpengalaman belasan tahun di Pemkot Surabaya, dan selama ini selalu mendengar keluhan masyarakat.
Eri Cahyadi mengaku materi yang dia dapatkan selama mengikuti Sekolah Partai PDIP menambah kepercayaan diri untuk menjadi pemimpin.
Putra Bu Risma, Fuad Benardi mengaku mengenal Eri Cahyadi sejak lama, bahkan sebelum ibunya menjadi wali kota.
Adi Sutarwijono mengatakan, pasangan Eri Cahyadi dan Armuji adalah penerus Wali Kota Tri Rismaharini.
Setelah mendaftarkan Eri Cahyadi dan Armuji pada siang hari, PDIP Surabaya langsung bergerak malam harinya.
Bu Risma menyampaikan data hasil swab test COVID-19 terhadap ribuan guru, hasilnya menyedihkan.
Pilkada Surabaya diperkirakan bakal seru dan imbang, meski Eri Cahyadi-Armuji mendapat sokongan dari pengaruh Bu Risma.
PDI Perjuangan memutuskan mengusung Eri Cahyadi - Armuji di Pilkada Surabaya 2020.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini secara tegas menyatakan tidak mau ada perpanjangan PSBB lagi.
Bu Risma juga menjelaskan kenapa Bu Mega sangat hati-hati menentukan bacalon Wali Kota Surabaya.
Komunitas umat Hindu di Surabaya selama ini merasa aman dan damai bersama Bu Risma.
Forum Bu Nyai menilai kepemimpinan Bu Risma di Surabaya sulit untuk disamai pemimpin yang datang sesudahnya.
Pengamat politik dari UTM menilai PDIP mampu menguasai perhatian publik jelang Pilkada Surabaya.
Hingga saat ini PDI Perjuangan belum membuka ke publik calon yang diusung untuk Pilkada Surabaya 2020.
Fuad Bernardi yang merupakan putra sulung Tri Rismaharini ingin maju di Pilkada Surabaya, lewat PDIP.
Khusus di Pilkada Kota Surabaya, Sucahyo Tri Budiono menilai, PDIP punya mempunyai pekerjaan berat.
Stadion GBT Surabaya selama ini dikenal sebagai venue sepak bola yang sangat dekat keberadaannya dengan TPA sampah Benowo,…
JPNN.com 
