Kabareskrim: Benar, Ada Info Teror Bom Batik Air

Kabareskrim: Benar, Ada Info Teror Bom Batik Air
Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso usai menghadiri sidang Paripurna DPR di Ruang Sidang Paripurna DPR, Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/4). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Kabareskrim Komjen Budi Waseso membenarkan informasi adanya SMS ancaman bom pada pesawat Batik Air dari Ambon tujuan Jakarta, Jumat (17/4).

Teror bom lewat pesan singkat itu diterima oleh petugas menara ATC di Ambon. "Benar ada info (sms teror bom) itu, tapi sedang dilakukan penjajakan, ditelusuri," kata Kabareskrim di kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat.

Akibat teror itu, pesawat terpaksa mendarat darurat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, sekitar pukul 07.20 Wita. 

Berdasarkan informasi yang diperoleh, pesan ancaman bom tersebut diterima petugas menara ATC di Ambon pada pukul 07.05 Wita.

Pihak bandara langsung melaporkan teror bom tersebut ke polisi. Sambil menunggu tim Gegana Brimob Polda Sulsel, semua penumpang pesawat langsung dievakuasi. 

Budi mengaku ia belum dapat menjelaskan secara detail soal teror itu karena masih menunggu laporan. "Ini belum jelas karena baru dapat laporan. Akan kita tindak lanjuti dulu," tandas Budi. (flo/jpnn)


JAKARTA - Kabareskrim Komjen Budi Waseso membenarkan informasi adanya SMS ancaman bom pada pesawat Batik Air dari Ambon tujuan Jakarta, Jumat (17/4).


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News