Kapolri Beri Teguran Keras ke Herman

Kapolri Beri Teguran Keras ke Herman
Kapolri Beri Teguran Keras ke Herman
JAKARTA - Kasus dugaan DPT (daftar pemilih tetap) fiktif di pilkada Jawa Timur yang digulirkan mantan Kapolda Jatim Irjen Pol Herman S. Sumawiredja benar-benar menyita perhatian Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri. Kemarin, pemimpin tertinggi korps baju cokelat itu mengundang semua pihak yang terkait dengan kasus DPT, termasuk memanggil Herman.

Mereka yang diundang adalah Ketua KPU Abdul Hafiz Anshary beserta jajarannya, Ketua KPU Sampang Abu Ahmad Dhofier Syah, Ketua KPU Bangkalan Jazuli Nur, Ketua Panwaslu Jatim Sri Sugeng Pujiatmiko, dan Aspidum Kejaksaan Tinggi Jatim Made Suratmadja.

Jajaran Polda Jatim juga hadir. Mereka adalah Kapolda Jatim Brigjen Pol Anton Bachrul Alam yang didampingi Dir serse dan Dir intel. Kapolri tampil full team bersama Wakapolri Komjen Pol Makbul Padmanegara, Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji, Kadiv Humas Irjen Pol Abubakar Nataprawira, Irwasum Komjen Pol Yusuf Manggabarani, dan beberapa pejabat utama Polri lain.

Kapolri mengatakan, penjelasannya itu memang terkait dengan pelaksanaan pilgub ulang di Jatim yang dihelat di Madura. Yakni, penghitungan ulang di Pamekasan serta pencoblosan ulang di Bangkalan dan Sampang. "Kami hadirkan beliau-beliau ini untuk menunjukkan bahwa apa yang kami sampaikan betul-betul faktual dan bisa dipertanggungjawabkan," tegas Kapolri.

JAKARTA - Kasus dugaan DPT (daftar pemilih tetap) fiktif di pilkada Jawa Timur yang digulirkan mantan Kapolda Jatim Irjen Pol Herman S. Sumawiredja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News