1.000 Nyawa Terbawa Banjir Pakistan
Senin, 02 Agustus 2010 – 09:36 WIB
PESHAWAR - Korban tewas akibat banjir besar di barat laut Pakistan telah menembus angka 1.000. Otoritas setempat melaporkan, 1.100 orang telah meregang nyawa, sementara 27 ribu lainnya masih terjebak oleh air bah dan terisolasi dalam keterbatasan cadangan bahan makanan.
Upaya penyelamatan terbantu oleh meredanya angin musim, yang mengakibatkan banjir terparah di Provinsi Khyber-Pakhtunkhwa dalam beberapa dekade terakhir itu. Banjir mulai surut dan pemerintah sudah bisa menilai seberapa besar skala bencana yang tengah terjadi.
"Pantauan udara telah dilakukan. Terlihat bahwa seluruh desa di Provinsi Khyber-Pakhtoonkhwa terendam, binatang mati tenggelam, dan lumbung padi tersapu banjir," ujar Latifur Rehman, juru bicara dari Otoritas Penanganan Bencana Provinsi. "Kerusakan sangat masif," tandasnya, seperti dilansir Associated Press.
Banjir, yang diperkirakan PBB telah berdampak kepada satu juta jiwa rakyat Pakistan tersebut, terjadi ketika pemerintah setempat tengah berjuang keluar krisis ekonomi dan perang melawan Taliban. Amerika Serikat menyatakan akan menggelontorkan bantuan kemanusiaan sebesar USD 10 juta. Sejumlah pihak melihat langkah tersebut sebagai upaya pemerintahan Obama untuk mereduksi sentimen anti Amerika di Pakistan. (cak/dos/ito/jpnn)
PESHAWAR - Korban tewas akibat banjir besar di barat laut Pakistan telah menembus angka 1.000. Otoritas setempat melaporkan, 1.100 orang telah meregang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Indonesia Didorong Gandeng Rusia untuk Kembangkan Energi Nuklir
- DK PBB Terbelah, Korea Utara Berpotensi Terbebas dari Sanksi
- Kemlu Proses Pemulangan Jenazah 6 WNI yang Tenggelam di Laut Jepang
- Biden Jawab Kecurigaan soal Tragedi Jembatan Ambruk di Baltimore
- BRIN Bidik Mitra Internasional untuk Kembangkan Reaktor Nuklir Generasi IV
- Israel Pastikan Tidak Akan Ada Gencatan Senjata di Gaza