2012, Penyelundupan Produk Malaysia Meningkat
Minggu, 30 Desember 2012 – 12:18 WIB
Melihat maraknya kasus penyelundupan selama ini Tugas dan jajarannya berjanji tak akan tinggal diam. "Kita komitmen untuk memberantas itu semua. Jangan sampai yang mendapat izin resmi, malah kalah bersaing dengan yang memasukkan produk ilegal," ucapnya.
Baca Juga:
Salah satu usaha untuk mencegah atau menekan tingginya penyelundupan barang dari negeri jiran ini pihaknya akan memperketat pengawasan di perbatasan. "Akan kita ketatkan terus pengawasan di perbatasn RI-Malaysia. Hal ini guna mencegah peredaran masuknya barang-barang ilegal dari Malaysia," kata Tugas.
Sementara itu, di tengah maraknya aksi penyelundupan dari Malaysia tadi, aksi pembalakan liar hutan di Kalimantan Barat yang ditangani pihaknya, Tugas menemukan penurunan. Bila pada 2011 lalu angkanya mencapai 85 kasus, tahun ini hanya 80 kasus yang berhasil ditangani Polda Kalbar."Yang naik malah penambangan liar. Dari 31 menjadi 42 kasus," kata Tugas. (her)
PONTIANAK--Kapolda Kalbar Brigjen Tugas Dwi Apriyanto menyebutkan kasus barang ilegal di Kalbar tahun ini meningkat tajam hingga 142
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pesona Wisata Biduk-Biduk, Teluk Sumbang, Labuan Cermin, dan Kaniungan di Berau Kaltim
- Pelajar yang Tenggelam di Sungai Ogan Ditemukan Meninggal Dunia
- Prajurit TNI Beri Layanan Kesehatan untuk Masyarakat di Perbatasan RI-Malaysia
- Soengging Cup ke-IX, Menjaring Karateka Berprestasi untuk Kejurnas 2024
- Menjelang Peringatan HUT ke-67, Kodam XV/Pattimura Gelar Bakti Sosial
- DPRD DKI Dukung Langkah Jakpro Fasilitasi Warga Kampung Bayam