240 Mantan Teroris Tak Tersentuh

240 Mantan Teroris Tak Tersentuh
240 Mantan Teroris Tak Tersentuh
JOGJA - Saat polisi sibuk memburu para tersangka pelaku teror bom di Jakarta, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) A.M. Hendropriyono memaparkan hasil penelitian disertasinya tentang teroris di kampus UGM, Sabtu (25/7).

Tampil di hadapan para promotor dan penguji dengan jas dan dasi, purnawirawan jenderal bintang empat itu berhasil mempertahankan disertasi dengan sangat memuaskan. Penelitian berjudul Terorisme dalam Kajian Filsafat Analitika: Relevansinya dengan Ketahanan Nasional mengantarkan laki-laki kelahiran Jogja, 64 tahun lalu, itu meraih doktor filsafat dengan predikat cum laude.

Hendro mengatakan, terorisme adalah salah satu hal yang paling menggelisahkan dan berpengaruh kepada ketahanan nasional Indonesia. Di tanah air, aksi itu menggurita, terus tumbuh. Tapi, sumbernya tidak bisa dilacak. Juga tidak mudah menemukan solusinya.

''Yang berada di sini (Indonesia) hanya kaki tangan, sementara dalang utamanya tidak berada di sini. Ini yang membuat permasalahan terorisme menjadi kompleks,'' katanya saat memberikan pidato penganugerahan gelar doktor di gedung Pascasarjana UGM.

JOGJA - Saat polisi sibuk memburu para tersangka pelaku teror bom di Jakarta, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) A.M. Hendropriyono memaparkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News