4 Siswi SMP Keracunan Nasi Goreng di Sekolah

4 Siswi SMP Keracunan Nasi Goreng di Sekolah
KERACUNAN: Bintari diduga menjadi korban keracunan terbaring lemah dengan infus di kediamannya. FOTO: JOKO HARDYONO/RADAR PANGKALAN BUN/JPNN

jpnn.com, KOTAWARINGIN BARAT - Empat siswi salah satu sekolah menengah pertama (SMP) negeri di Kecamatan Arut Selatan (Arsel), Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), diduga keracunan setelah mengonsumsi nasi goreng kantin, Kamis (7/9).

Mereka mual-mual, muntah-muntah, dan pusing. Salah satunya dilarikan ke rumah sakit.

Kejadian berawal saat Bintari Putri Salsabila (12) bersama tiga orang temannya makan nasi goreng di kantin koperasi sekolah pada jam istirahat pertama.

Mereka mengambil nasi goreng bungkus yang harganya Rp 5 ribu per porsi dari keranjang.

Sedangkan pelajar lain yang mengambil nasi goreng dari kardus baik-baik saja.

Siswi bernama Cahya mengonsumsi nasi goreng sampai habis. Sedangkan Bintari hanya beberapa suap.

Bintari mengalami pusing kepala dan mual dan muntah-muntah saat jam pelajaran berlangsung.

"Sudah sering makan di situ tapi tidak seperti ini rasanya, rasanya tidak enak, kaya sudah basi rasanya," ujar Bintari, Jumat (8/9).

Kejadian berawal saat Bintari Putri Salsabila (12) bersama tiga orang temannya makan nasi goreng di kantin koperasi sekolah pada jam istirahat pertama.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News