Abraham Dinilai Arogan Pimpin KPK

Abraham Dinilai Arogan Pimpin KPK
Abraham Dinilai Arogan Pimpin KPK
JAKARTA - Internal Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bergolak. Sekitar 15 penyidik berlatar perwira menengah kepolisian memprotes kepemimpinan Ketua KPK Abraham Samad yang dianggap arogan dalam penanganan sebuah kasus korupsi.

Hal tersebut terungkap saat belasan penyidik mendatangi ruang pimpinan KPK di lantai III gedung KPK, Senin (12/3). Mereka mempertanyakan alasan pimpinan KPK mengembalikan secara mendadak dua rekannya sesama penyidik ke Mabes Polri. "Para penyidik itu memang sudah lama tidak cocok dengan ketua (KPK)," kata seorang sumber di KPK kepada Jawa Pos, Selasa (13/2).

Sumber yang mewanti-wanti namanya tidak dikorankan itu, kegelisahan para penyidik terhadap Abraham sudah terjadi sejak sekitar sebulan lalu.  Dia lantas menceritakan awal dari perseteruan antara penyidik dengan orang nomor satu di KPK itu berawal dari keputusan Abraham yang mengumumkan status Angelina Sondakh sebagai tersangka kasus suap wisma atlet SEA Games, awal Februari 2012.

"Dia (Abraham) menetapkan itu (Angie sebagai tersangka) tanpa melalui proses ekspos penetapan tersangka terlebih dulu," katanya.

JAKARTA - Internal Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bergolak. Sekitar 15 penyidik berlatar perwira menengah kepolisian memprotes kepemimpinan Ketua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News