Abraham: Kalau Atut tak Datang, Kita Jemput
jpnn.com - JAKARTA--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memanggil lagi Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus dugaan suap penanganan sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lebak, Banten. Pekan lalu Atut tidak memenuhi panggilan tersebut.
"Kita merencanakan memang dalam waktu dekat ini untuk memeriksa Ibu Atut. Kan kemarin yang bersangkutan absen. Karena, mungkin ada kegiatan yang lain. Sebenarnya, kegiatan pemeriksaan itu adalah kegiatan yang jauh lebih penting daripada kegiatan yang dilaksanakan," ujar Ketua KPK Abraham Samad di Jakarta, Senin, (9/12).
Abraham menyatakan, belum tahu pasti pemanggilan selanjutnya untuk Atut. Namun, pihaknya tak segan-segan menjemput Gubernur kaya itu jika kembali mangkir dalam pemeriksaan.
"Sebagai warning saya pada yang bersangkutan, Ibu Atut nanti dalam pemanggilan berikutnya harus segera memenuhi panggilan. Harus segera datang, kalau yang bersangkutan tidak datang, kita KPK akan datang ke Banten untuk menjemputnya," tandas Abraham. (flo/jpnn)
JAKARTA--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memanggil lagi Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wisma 46 Berbagi Donasi Kepada Panti Asuhan
- Pandawa Agri Indonesia Raih Sertifikat EPD
- Usut Kasus Korupsi di PLTU, KPK Periksa Pejabat PLN
- Bupati Sidoarjo Penuhi Panggilan Penyidik KPK
- Tingkatkan Community Forest, Pupuk Kaltim Tanam 1.600 Bibit Pohon di Kawasan IKN
- Bea Cukai jadi Sorotan, Pengamat Intelijen & Keamanan Merespons Begini