Ada 1.308 Warga Belum Terima Imunisasi HPV
Jumat, 22 Februari 2019 – 15:21 WIB
Selain imunisasi HPV, pencegahan kanker dilakukan melalui program deteksi dini. Yaitu, program tes inspeksi visual asetat (IVA).
Deteksi tersebut dilakukan bidan di puskesmas. ''IVA sudah kami sediakan gratis di puskesmas,'' ucap Feni.
Meski demikian, dia menyayangkan minimnya kesadaran masyarakat untuk melakukan deteksi dini. ''Sosialisasi pencegahan kanker serviks rutin kami lakukan.
Namun, kami tidak bisa memaksa masyarakat untuk tes IVA,'' katanya. Jika ada perempuan dewasa yang menginginkan vaksinasi HPV, bisa melakukannya di rumah sakit secara pribadi. (ika/c15/eko/jpnn)
Masih ada pelajar yang belum mendapatkan imunisasi HPV karena tidak bersedia disuntik.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Calon Jemaah Haji Diminta Tak Takut Lakukan Vaksin Miningitis
- Pemerintah Salurkan Bantuan 10 Juta Vaksin Polio dalam Negeri untuk Afganistan
- BKKP Kini Melayani Vaksin Haji & Umrah Serta Terapi Oksigen Hiperbarik, Sebegini Tarifnya
- Pejabat Kemenkes Usul Program Introduksi Vaksin Dengue Dimulai Paling Lambat 2025
- Dinkes Sumsel Minta 2.000 Vial Vaksin Sinovac ke Kemenkes
- Klinik Mitrasana Beri Pelayanan Vaksin Internasional dengan Harga Terjangkau