Ada 300 Laporan KDRT di Jabar, Istri Kang Emil Minta Korban Bersuara

Ada 300 Laporan KDRT di Jabar, Istri Kang Emil Minta Korban Bersuara
Istri Gubernur Jawa Barat Atalia Praratya Ridwan Kamil saat menyambangi keluarga Sarah di Kampung Munjul, Desa Sukamaju, Kabupaten Cianjur, Kamis (25/11). (Tim Humas Pemprov Jabar)

Dia mengatakan apabila ada peristiwa KDRT, warga bisa melaporkan melalui hotline 129 untuk membantu menyelesaikan masalahnya. 

"Sebetulnya kami ini secara berjejaring hanya belum merata ke semua kabupaten/kota sudah punya satgas KDRT di tingkat desa bahkan, tapi kami akan coba kuatkan lagi dengan DP3AKB Cianjur supaya memang betul-betul ketika ada kasus seperti ini mereka tahu harus lapor ke mana," jelasnya. 

Pada Kamis (25/11), Atalia menyambangi keluarga Sarah warga Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur yang meninggal disiram air keras oleh suaminya Abdul Latif, seorang warga negara Arab Saudi. 

Menurut Atalia, kejadian nahas yang menimpa Sarah harus menjadi pelajaran bagi semua pihak. 

Oleh karenanya ia mengajak berbagai stakeholder dimulai dari Polri, TNI hingga dinas terkait dan masyarakat setempat bahu membahu melaporkan apabila ada KDRT. 

"Saya hari ini (Kamis) takziah ke keluarga besarnya Sarah, saya merasa prihatin terhadap kejadian ini. Tentu kejadian ini adalah kejadian yang harus menjadi pembuka mata semuanya agar kejadian lain tidak boleh ada lagi di masa yang akan datang," pungkasnya. (mcr27/jpnn)

Istri Kang Emil Atalia Praratya Ridwan Kamil menyebut kasus KDRT bila tidak ditangani secara serius maka bisa menjadi fenomena gunung es.


Redaktur : Natalia
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News