Airlangga Minta Restu Jokowi, Golkar Tak Merasa Diintervensi
Selasa, 28 November 2017 – 15:40 WIB
Aklamasi sangat baik untuk menjaga kekompakan dan soliditas partai. Namun demikian Partai Golkar menjunjung tinggi asas demokrasi.
“Oleh karena itu kalau aklamasi lebih bagus tapi tetap harus diberi ruang bagi proses demokrasi di mana kader-kader yang berkualitas dimungkinkan untuk maju sebagai calon ketum,” paparnya.
Menurut dia pula, lebih banyak calon maka semakin bagus untuk Golkar. Sebab itu memperlihatkan keunggulan Golkar sebagai partai yang mengedepankan proses demokrasi.
“Oleh karena itu secepatnya dilakukan munaslub sehingga pencalonan para kader PG yang memenuhi syarat AD/ART diberikan kesempatan. Tapi kalau juga misalnya ada upaya aklamasi ya harus kami hormati,” paparnya. (boy/jpnn)
Menurut Wasekjen PG Ace Hasan, wajar saja Airlangga sebagai pembantu presiden meminta restu kepada bosnya sebelum bertarung di pemilihan ketua umum.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Presiden Jokowi Hadiri Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini
- Golkar, PAN, dan Demokrat Siap Menangkan Jaro Ade Jadi Bupati Bogor
- Pilkada Harus Jadi Momentum Golkar Menjaring Tokoh Karismatik untuk Kepemimpinan Nasional
- Ganjar Pilih Jadi Oposisi, Bamsoet Bilang Begini
- Bertemu Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Memuji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Jepang Tertarik Belajar dari Indonesia Soal Pengembangan Start-Up E-Commerce