Akhirnya, Mendagri Nonaktifkan Bupati Lamtim
Selasa, 31 Mei 2011 – 07:21 WIB

Akhirnya, Mendagri Nonaktifkan Bupati Lamtim
Nursyamsu yang kini menjabat staf ahli bupati bidang hukum Pemkab Lamtim ini mengatakan, tahun 2005 kas daerah ditempatkan di dua bank, yakni Bank Lampung dan Bank Mandiri. ’’Bank Lampung untuk PAD (pendapatan asli daerah) dan Bank Mandiri untuk kas dari pusat,’’ katanya.
Saat rencana pemindahan kas daerah tersebut, terusnya, ia pernah diajak Satono untuk melakukan pembukaan rekening di BPR Tripanca. ’’Saat itu saya tidak setuju karena sudah ada dua tabungan, yakni di Bank Mandiri dan Bank Lampung. Tetapi alasan Pak Bupati waktu itu, ini bank yang sehat,’’ terang Nursyamsu.
Pemindahbukuan kas daerah dari dua bank tersebut, terusnya, dilakukan dalam tujuh tahap transfer, yakni dua kali dari Bank Mandiri dan lima kali dari Bank Lampung. ’’Saya diperintahkan Pak Bupati langung transfer ke rekening Tripanca. Transfer pertama diprintah bupati Rp6,5 miliar,’’ ungkapnya.
Saat itu, terusnya, bupati beralasan pemindahbukuan dengan alasan bunga yang tinggi yakni berkisar 7-8 persen. Sementara di Bank Lampung dan Bank Mandiri hanya 4 persen dari saldo terendah setiap bulannya.
JAKARTA – Bupati Lampung Timur (Lamtim) Satono diberhentikan sementara dari jabatannya. Hari ini (31/5), Wakil Gubernur Lampung Joko Umar Said
BERITA TERKAIT
- Ribuan Honorer Belum Dilantik jadi PPPK 2024 Gegara Ada 17 Bermasalah
- Berikut Identitas 11 Korban Tewas Truk Tabrak Minibus di Purworejo
- Gunung Semeru Erupsi Lagi dengan Tinggi Letusan 1.000 Meter di Atas Puncak
- Jaksa Tuntut 4 Terdakwa Kurir Sabu-Sabu 40 Kg dengan Hukuman Mati
- Rudy Mas’ud Lantik 1.346 CPNS & PPPK, Ini Pesannya untuk ASN Baru
- Nelayan Terseret Arus Laut di Pesisir Barat Ditemukan Meninggal Dunia